Wednesday, December 21, 2016

Kontes Berbahasa Jepang Kyoritsu 2016 (2) – 5 Alasan Harus Ikut KBJ Kyoritsu


KBJ Kyoritsu adalah ajang pidato tahunan yang diselenggarakan oleh Kyoritsu Foundation. Para pembelajar bahasa Jepang saya sarankan untuk mengikuti kontes ini. Kenapa? Ada lima alasan mengapa pembelajar bahasa Jepang wajib mendaftar di situs Kyoritsu begitu pengumuman kontes ini keluar.

    1.  Melatih kemampuan bercakap bahasa Jepang
Pembelajar bahasa Jepang tentu mengetahui UKBJ (Ujian Kemampuan Bahasa Jepang) atau Nihongo Nouryoku Shiken yang mengukur kemampuan membaca, kanji, tata bahasa, dan mendengar. Padahal untuk bisa menguasai suatu bahasa, kemampuan di atas saja tidak cukup. Ada dua yang kurang: menulis dan berbicara. Untuk poin terakhir, beruntunglah para pembelajar yang berada dalam lingkungan yang mendukung, misalnya sebagai mahasiswa jurusan Bahasa Jepang, mengikuti kursus, atau memiliki rekan orang Jepang. Tentu lain cerita untuk para pembelajar otodidak yang harus lebih bersemangat agar kemampuannya meningkat. Mengikuti kontes Kyoritsu ini dapat memacu, terutama bagi otodidak-ers, agar lebih sering melatih kemampuannya berbicara sehingga paket kemampuan komunikasinya lebih komplet.

    2. Tidak ada syarat kemampuan bahasa Jepang minimal
Umumnya, lomba pidato bahasa Jepang mempersyaratkan peserta untuk memiliki sertifikat UKBJ. Namun tidak demikian dengan kontes Kyoritsu competition ini. Siapapun yang merasa mampu memahami dan berbicara bahasa Jepang dipersilakan mengikuti kontes. Tidak ada batasan usia maksimal dan minimal. Pokoknya siapapun yang merasa mampu, silakan daftar. Saat mendaftar, peserta memang diminta mengisi level UKBJ yang pernah didapatkan. Namun panitia tidak akan meminta peserta menunjukkan sertifikat tersebut. Jadi kalau kemampuan bahasa Jepangnya sudah sangat baik tetapi tidak pernah mengambil UKBJ, tetap diperbolehkan mendaftar.

    3. Tidak ada batasan usia dan status
Usia dan status seringkali menjadi penghalang saat mengikuti kontes pidato. Seringnya, kontes hanya diperuntukkan bagi pembelajar usia SMA dan mahasiswa. Padahal tidak sedikit pembelajar yang baru memulai mempelajari bahasa Jepang saat sudah tidak menyandang predikat mahasiswa. Untuk pembelajar seperti ini, silakan mengukur kemampuan dengan mengikuti KBJ Kyoritsu!

    4.  Peluang untuk menang sangat besar
Kyoritsu Foundation memang membatasi peserta sebanyak 100 orang. Namun dari tiga kali penyelenggaraan (tahun 2016 adalah yang ketiga), pesertanya selalu kurang dari angka tersebut. Dari jumlah itu, dipilih belasan peserta untuk masuk ke babak pidato (pada tahun 2015 terpilih 12 peserta, pada tahun 2016 terpilih 17 peserta, sedangkan di buku panduan tertulis kisaran 15-20 peserta). Setelah babak pidato, langsung dipilih lima pemenang yang semuanya memperoleh hadiah yang sama. Lima pemenang! Menjadi yang terbaik memang luar biasa, tetapi dalam KBJ Kyoritsu ini, menjadi nomor lima pun sudah cukup :D.

    5. Hadiahnya besar!
Ini dia poin paling penting. Hadiah bagi kelima pemenang adalah wisata ke Jepang 8 hari 7 malam. Akomodasi, makan, dan transortasi seluruhnya ditanggung oleh Kyoritsu Foundation. Bahkan ada agenda bermain ski dengan biaya sewa peralatan yang juga ditanggung panitia. Bagi manusia negeri tropis, salju tentu merupakan kemewahan tersendiri. Kapan lagi bisa bermain ski dan wisata ke Jepang secara gratis?


Nah, para pembelajar bahasa Jepang, apakah masih ragu untuk mengikuti KBJ Kyoritsu? Panitia mengungkapkan pada tahun 2017 kontes tersebut masih akan diadakan. Pendaftaran biasanya dibuka sekitar bulan Agustus, sedangkan pelaksanaan kontesnya sendiri biasanya pada bulan Oktober.

Bagi para pembelajar yang berniat mendaftar, silakan mempersiapkan diri dan semoga berhasil ^^


Foto: dokumentasi Intan, https://intandoankz.wordpress.com/

0 comments:

Post a Comment