Kemarin malam, saat aku sudah mematikan lampu dan menata
selimutku, sebuah pesan masuk. Darimu. Bagaimana kalau besok kita makan es krim
di kedai di Jl. Tangkuban Perahu? Begitu pesanmu. Aku tak terlalu banyak
berpikir. Sudah lama aku tak makan es krim, dan kupikir aku juga merindukan
sensasi dingin-lembut-manis hadir di mulutku. Kubalas, baiklah, kita pergi
besok siang.
**
Aku tak tahu...